Statistik Shin Tae-yong vs Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia menjadi sorotan setelah pelatih asal Belanda itu gagal membawa skuad Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.
Berdasarkan data Transfermarkt, performa timnas Indonesia selama era Shin Tae-yong menunjukkan kestabilan yang lebih baik dibandingkan periode kepemimpinan Patrick Kluivert.
Shin Tae-yong memimpin Timnas Indonesia dalam 16 pertandingan resmi. Dari total laga tersebut, Indonesia meraih enam kemenangan, lima hasil imbang, dan lima kekalahan.
Total poin yang diperoleh mencapai 23 poin, dengan rata-rata 1,44 poin per pertandingan. Dalam periode itu, Indonesia menghasilkan 28 gol dan kebobolan 23 kali.
Sementara itu, Patrick Kluivert menukangi enam pertandingan hingga Oktober 2025. Selama periode tersebut, Indonesia menang dua kali dan kalah empat kali, dengan total enam poin serta rata-rata satu poin per pertandingan. Di bawah arahannya, Indonesia mencetak lima gol dan kebobolan 15 gol.
Sepanjang masa kepelatihannya, Shin Tae-yong menggunakan beragam pendekatan taktik seperti 4-4-2 double six, 3-5-2, 5-4-1 diamond, dan 4-3-3 defending. Beberapa hasil penting terjadi pada Maret 2024 saat Indonesia menang 3–0 atas Vietnam, serta Juni 2024 ketika menang 2–0 atas Filipina.
Di sisi lain, Patrick Kluivert menerapkan formasi berbeda, antara lain 3-4-2-1, 3-4-1-2, dan 4-2-3-1. Dalam enam laga yang dijalani, Indonesia menang 1–0 atas Bahrain dan Tiongkok, sedangkan kekalahan dialami saat menghadapi Jepang dengan skor 0–6 dan Australia dengan skor 1–5.
Pertandingan lainnya di bawah Kluivert berakhir dengan kekalahan 2–3 dari Arab Saudi dan 0–1 dari Irak pada Oktober 2025. Di era Shin Tae-yong, Indonesia bermain imbang 2–2 melawan Bahrain dan kalah 0–4 dari Jepang pada November 2024. (RK/D-1)
(Baca: Statistik Patrick Kluivert Bersama Timnas Indonesia, Gagal Lolos Piala Dunia 2026)
