Berdasarkan data Mikro Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Badan Pusat Statistik (BPS) Maret 2024 yang dilansir dari Kompas.id, jumlah anak berpotensi fatherless di Indonesia 2024 mencapai 15,9 juta jiwa. Angka ini setara dengan 20,1 persen dari total 79,4 juta anak berusia di bawah 18 tahun di seluruh Indonesia.
Dari total tersebut, sebanyak 4,4 juta anak tercatat tinggal di keluarga tanpa kehadiran ayah. Rinciannya, 3,75 juta anak hidup bersama ibu saja, sementara 654 ribu anak lainnya tinggal bersama kakek dan nenek.
Di sisi lain, sekitar 11,5 juta anak masih tinggal bersama ayah, namun ayah mereka bekerja lebih dari 60 jam per minggu atau di atas 12 jam per hari. Kondisi ini berpotensi membuat hubungan emosional dan keterlibatan ayah dalam pengasuhan menjadi sangat terbatas.
Jika dilihat berdasarkan wilayah, provinsi di Pulau Jawa mendominasi jumlah anak tanpa pengasuhan ayah. Jawa Barat mencatat angka tertinggi dengan 3,07 juta anak, disusul Jawa Timur sebanyak 2,12 juta anak, dan Jawa Tengah sekitar 2,11 juta anak.
Sementara itu, Sumatra Utara menempati posisi keempat dengan 844 ribu anak, diikuti Banten sebanyak 724 ribu anak. Di wilayah perkotaan padat seperti DKI Jakarta, tercatat 630 ribu anak yang tergolong dalam kategori fatherless.
Di luar Pulau Jawa, angka cukup tinggi juga ditemukan di Sulawesi Selatan (519 ribu anak), Sumatra Selatan (513 ribu), dan Nusa Tenggara Barat (442 ribu).
Provinsi-provinsi dengan jumlah anak fatherless yang relatif lebih sedikit antara lain Papua Pegunungan dengan 10.425 anak, Papua Selatan 24.159 anak, dan Papua Barat 29.904 anak. Meski secara jumlah tergolong kecil, proporsinya tetap signifikan bila dibandingkan dengan total populasi anak di wilayah tersebut.
Fenomena meningkatnya jumlah anak tanpa pengasuhan ayah di Indonesia menunjukkan adanya tantangan sosial yang kompleks. Faktor ekonomi, urbanisasi, dan beban kerja panjang menjadi beberapa penyebab yang turut berkontribusi terhadap kondisi ini, sebagaimana tergambar dalam temuan BPS tahun 2024. (RK/D-1)
Daftar Lengkap Jumlah Anak Fatherless di Indonesia 2024 Berdasarkan Provinsi
- Jawa Barat: 3.074.398 anak
- Jawa Timur: 2.123.750 anak
- Jawa Tengah: 2.116.619 anak
- Sumatra Utara: 844.085 anak
- Banten: 724.580 anak
- DKI Jakarta: 630.604 anak
- Sulawesi Selatan: 519.634 anak
- Sumatra Selatan: 513.138 anak
- Nusa Tenggara Barat: 442.974 anak
- Lampung: 431.830 anak
- Riau: 426.926 anak
- Sumatra Barat: 367.081 anak
- Nusa Tenggara Timur: 362.850 anak
- Aceh: 343.390 anak
- Kalimantan Timur: 294.207 anak
- Kalimantan Selatan: 272.202 anak
- Kalimantan Barat: 251.673 anak
- Bali: 230.535 anak
- Daerah Istimewa Yogyakarta: 203.667 anak
- Sulawesi Tenggara: 203.640 anak
- Sulawesi Tengah: 202.951 anak
- Jambi: 169.253 anak
- Kepulauan Riau: 158.284 anak
- Kalimantan Tengah: 151.710 anak
- Sulawesi Utara: 133.465 anak
- Maluku: 114.099 anak
- Bengkulu: 100.236 anak
- Gorontalo: 92.381 anak
- Kepulauan Bangka Belitung: 82.036 anak
- Maluku Utara: 79.433 anak
- Sulawesi Barat: 62.282 anak
- Kalimantan Utara: 52.376 anak
- Papua: 36.309 anak
- Papua Tengah: 35.795 anak
- Papua Barat Daya: 33.399 anak
- Papua Barat: 29.904 anak
- Papua Selatan: 24.159 anak
- Papua Pegunungan: 10.425 anak
(Baca: Jumlah Kasus Perceraian di Indonesia 2024 Menurut Provinsi)