Hutan adat menjadi bagian penting dalam pengelolaan lingkungan hidup dan pelestarian budaya masyarakat hukum adat di Indonesia. Berdasarkan data dari Sistem Informasi Geospasial Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), hingga Desember 2024, terdapat 142 unit hutan adat yang tersebar di 18 provinsi, dengan total luas mencapai 260.021,37 hektare.
Kalimantan Tengah tercatat sebagai provinsi dengan luas hutan adat terbesar di Indonesia, yakni 68.356,61 hektare yang tersebar di 18 unit hutan adat. Luas ini menyumbang sekitar 26,29% dari total luas hutan adat nasional, menjadikan Kalimantan Tengah sebagai wilayah konservasi adat paling signifikan.
Di bawahnya, Kalimantan Barat menduduki posisi kedua dengan 20 unit hutan adat dan luas 50.741,36 hektare. Papua menempati posisi ketiga dengan luas 23.627,34 hektare yang terbagi dalam 6 unit hutan adat. Sumatra Utara dan Aceh melengkapi lima besar dengan luas masing-masing 23.170,23 hektare (12 unit) dan 22.500,09 hektare (8 unit).
Sulawesi Tengah, dengan 6 unit hutan adat seluas 17.451,20 hektare, serta Papua Barat yang memiliki satu unit hutan adat seluas 16.297,52 hektare, juga termasuk provinsi dengan luas hutan adat yang besar.
Banten, dengan 8 unit hutan adat dan luas 8.346,59 hektare, menempati posisi kedelapan. Jambi dan Kalimantan Timur masing-masing menyusul dengan luas hampir 8 ribu hektare.(NKR/D-1)
Luas Hutan Adat di 18 Provinsi Indonesia per Desember 2024
- Kalimantan Tengah: 68.356,61 ha
- Kalimantan Barat: 50.741,36 ha
- Papua: 23.627,34 ha
- Sumatra Utara: 23.170,23 ha
- Aceh: 22.500,09 ha
- Sulawesi Tengah: 17.451,20 ha
- Papua Barat: 16.297,52 ha
- Banten: 8.346,59 ha
- Jambi: 7.980,37 ha
- Kalimantan Timur: 7.774,76 ha
- Sumatra Barat: 6.946,85 ha
- Sulawesi Selatan: 4.630,45 ha
- Bali: 971,80 ha
- Riau: 408,57 ha
- Sumatra Selatan: 380,71 ha
- Maluku: 341,68 ha
- Jawa Tengah: 64,22 ha
- Jawa Barat: 31,02 ha
(Baca: Penyebab Utama Deforestasi Hutan Primer Tropis di Dunia 2024)
Download aplikasi Dataloka.id di Android sekarang untuk akses informasi berbasis data yang akurat dan terpercaya.
Download aplikasinya di sini.
Atau gabung di WA Channel Dataloka.id untuk update data terbaru, di sini.