Dalam rapat pleno terbuka mengenai rekap hasil penghitungan perolehan suara nasional pada Minggu (28/7) lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan suara sah nasional sebanyak 151.793.293 suara. Sebelumnya, jumlah suara sah nasional mencapai 151.796.631 suara. Perubahan tersebut terjadi karena adanya perubahan hasil pemilu anggota DPR RI di Jawa Timur IV, Banten II, dan Kalimantan Timur.
Dalam penetapan suara sah tersebut, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai dengan suara terbanyak pada Pileg 2024. Partai berlambang banten ini memperoleh 25,4 juta suara atau 16,72% dari total suara sah nasional.
Di posisi kedua, Partai Golkar menyusul dengan perolehan 23,2 juta suara atau 15,29% dari total suara sah nasional. Partai Gerindra menguntit di posisi ketiga dengan memperoleh 20,1 juta suara atau 13,22%.
Selain itu, ada Partai Kebangkitan Bangksa atau PKB di posisi berikutnya dengan memperoleh 16,1 juta suara atau 10,62%. Kemudian, ada Partai NasDem di urutan kelima yang memperoleh 14,7 juta suara atau 9,66%.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga berada dalam daftar ini. PKS meraih 12,8 juta suara atau 8,42%. Kemudian, ada Partai Demokrat yang menempati urutan ketujuh dengan memperoleh 11,3 juta suara atau 7,43%. Sementara itu, Partai Amanat Nasional atau PAN ada di posisi terakhir dengan mengapat 10,98 juta suara atau 7,24%.
Di sisi lain, 10 partai lain tidak berhasil masuk ke parlemen lantaran tak parliamentary threshold atau ambang batas parlemen 4%. Di antara 10 partai itu, ada Partai Persatuan Pembangunan dengan perolehan 5.878.708 suara (3,87%) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan perolehan 4.260.108 suara (2,81%).
Berikut daftar perolehan suara partai politik setelah putusan MK terkait sengketa Pileg 2024:
- PDIP: 25.384.673 (16,72%)
- Golkar: 23.208.488 (15,29%)
- Gerindra: 20.071.345 (13,22%)
- PKB: 16.115.358 (10,62%)
- NasDem: 14.660.328 (9,66%)
- PKS: 12.781.241 (8,42%)
- Demokrat: 11.283.053 (7,43%)
- PAN: 10.984.639 (7,24%)
- PPP: 5.878.708 (3,87%)
- PSI: 4.260.108 (2,81%)
- Perindo: 1.955.131 (1,29%)
- Gelora: 1.282.000 (0,84%)
- Hanura: 1.094.599 (0,72%)
- Buruh: 972.898 (0,64%)
- Ummat: 642.550 (0,42%)
- PBB: 484.487 (0,32%)
- Garuda: 406.884 (0,27%)
- PKN: 326.803 (0,22%)
(Baca: Jadwal Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024)
Comments 7