Paralimpiade Paris 2024 telah berakhir dengan hasil luar biasa dari berbagai kontingen yang berpartisipasi. Berikut adalah klasemen akhir perolehan medali berdasarkan jumlah medali emas, perak, dan perunggu yang diraih oleh 10 kontingen teratas.
Kontingen China menduduki posisi teratas dengan perolehan medali yang luar biasa, yakni 94 emas, 76 perak, dan 50 perunggu, dengan total 220 medali. Kemenangan besar ini menegaskan dominasi China dalam Paralimpiade kali ini, mengungguli kontingen lainnya dengan selisih yang signifikan.
Di posisi kedua, Britania Raya berhasil meraih 49 emas, 44 perak, dan 31 perunggu, dengan total 124 medali. Amerika Serikat menyusul di peringkat ketiga dengan 36 medali emas, 42 perak, dan 27 perunggu, dengan total 105 medali.
Kemudian, Belanda sukses mengamankan posisi keempat dengan 27 medali emas, 17 perak, dan 12 perunggu, total 56 medali. Sementara itu, Brasil menunjukkan performa yang kuat di peringkat kelima dengan 25 emas, 26 perak, dan 38 perunggu, total 89 medali.
Lalu, Italia berada di posisi keenam dengan 24 medali emas, 15 perak, dan 32 perunggu, total 71 medali. Ukraina mengikuti di posisi ketujuh dengan 22 emas, 28 perak, dan 32 perunggu, total 82 medali.
Selanjutnya, Prancis sebagai tuan rumah Paralimpiade Paris 2024, berada di peringkat kedelapan dengan 19 medali emas, 28 perak, dan 28 perunggu, dengan total 75 medali. Kemudian, Australia mengamankan posisi kesembilan dengan 18 emas, 17 perak, dan 28 perunggu, total 63 medali. Adapun Jepang, sebagai salah satu kekuatan di Asia, menutup 10 besar dengan perolehan 14 medali emas, 10 perak, dan 17 perunggu, total 41 medali.
Di sisi lain, kontingen Indonesia berhasil finis di peringkat ke-50 di klasemen akhir perolehan medali. Secara total Indonesia berhasil mendapat 14 medali, yakni 1 emas, 8 perak, dan 7 perunggu. (RK/D-1)
(Baca: Perolehan Medali Indonesia di Paralimpiade Musim Panas pada 1976-2020)