ChatGPT masih menjadi pemimpin pasar chatbot kecerdasan buatan (AI) generatif di dunia. Berdasarkan data Firstpagesage, hingga Maret 2025, pangsa pasar ChatGPT mencapai 59,7 persen—jauh meninggalkan para pesaingnya.
Di posisi kedua, Microsoft Copilot mencatatkan pangsa pasar sebesar 14,4 persen. Disusul Google Gemini dengan 13,5 persen. Keduanya bersaing ketat dalam upaya mengejar dominasi OpenAI lewat ChatGPT.
Sementara itu, Perplexity menempati urutan keempat dengan pangsa pasar 6,2 persen. Chatbot besutan Anthropic, Claude AI, menguasai 3,2 persen pasar. Grok—yang dikembangkan oleh xAI milik Elon Musk—baru mampu meraih 0,8 persen. Adapun Deepseek dan Komo masing-masing memperoleh pangsa 0,7 persen dan 0,6 persen.
Sisanya, sekitar 0,4 persen pasar dikuasai oleh berbagai platform lain yang belum masuk kategori utama.
Dominasi ChatGPT ini mencerminkan seberapa kuat posisi OpenAI dalam persaingan teknologi AI generatif saat ini. Meski sejumlah pemain besar seperti Microsoft dan Google terus berinovasi dan memperluas distribusi produknya, ChatGPT tampak masih menjadi pilihan utama pengguna global. (NKR/D-1)
Download aplikasi Dataloka.id di Android sekarang untuk akses informasi berbasis data yang akurat dan terpercaya.
Download aplikasinya di sini.
Atau gabung di WA Channel Dataloka.id untuk update data terbaru, di sini.