Suku Jawa merupakan kelompok etnis dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia. Dalam artikel ini, suku Jawa mencakup beberapa subkelompok, seperti Suku Samin, Tengger, Nagaring, dan Nagarigung.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) hasil Long Form Sensus Penduduk 2020, mayoritas atau 78,33% suku Jawa masih menetap di Pulau Jawa. Jumlah ini mencerminkan dominasi suku ini di tanah kelahiran.
Selain di Pulau Jawa, sebanyak 17,05% suku Jawa menetap di Pulau Sumatra. Sementara itu, Pulau Kalimantan menjadi tujuan bagi 2,9% suku Jawa.
Jika dilihat dari persentase yang lebih kecil, sekitar 0,8% suku Jawa tinggal di Pulau Sulawesi. Kemudian, 0,55% menetap di Pulau Maluku dan Papua. Adapun Pulau Bali dan Nusa Tenggara mencatat persentase terkecil, yakni 0,37%.
Sebagian Besar Suku Jawa Tetap di Provinsi Asal
Selain sebaran berdasarkan pulau, data juga menunjukkan bahwa mayoritas atau 89,42% Suku Jawa masih menetap di provinsi tempat kelahirannya, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sebanyak 5,12% suku Jawa berpindah ke provinsi lain yang masih berada di Pulau Jawa. Sementara itu, 3,02% memilih menetap di Pulau Sumatra.
Untuk wilayah lainnya, sebanyak 1,56% suku Jawa tinggal di Kalimantan, 0,32% di Sulawesi, dan 0,31% menetap di Maluku serta Papua. Persentase terkecil tercatat di Bali dan Nusa Tenggara, yakni 0,25%.
Bila diamati dari data persebaran ini, suku Jawa tetap menjadi kelompok etnis terbesar di Indonesia, baik di Pulau Jawa maupun di berbagai daerah lainnya di Nusantara. (RK/D-1)
Comments 1