Pulau-pulau kecil di Indonesia dinilai memiliki peran penting dalam menjaga keanekaragaman hayati, budaya, dan kedaulatan wilayah. Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, sebanyak 52,2 persen responden menyebut bahwa alasan utama perlindungan pulau kecil adalah demi kelestarian lingkungan dan keindahan alamnya.
Selain aspek ekologi, 20,3 persen responden menyatakan bahwa budaya masyarakat di pulau kecil juga perlu dijaga. Aspek lain yang dinilai penting untuk dilindungi meliputi potensi ekonomi lokal (13 persen) serta kedaulatan wilayah dan keamanan nasional (11,8 persen).
Di sisi lain, 2,7 persen responden berpendapat bahwa pulau-pulau kecil tidak perlu dijaga secara khusus.
Survei ini juga mengungkap pandangan publik mengenai pemanfaatan pulau kecil. Setengah dari responden (50 persen) menilai bahwa pulau kecil tidak layak dijadikan lokasi pertambangan dan lebih baik dikembangkan sebagai destinasi pariwisata.
Sementara itu, 25,4 persen responden menyatakan bahwa pertambangan tidak sesuai di wilayah pulau kecil karena bertentangan dengan ketentuan hukum.
Litbang Kompas mencatat bahwa ekspektasi publik terhadap pengelolaan pulau kecil mencakup perlindungan atas budaya lokal dan keberlanjutan hidup masyarakat adat.
Survei dilakukan melalui wawancara telepon pada 16–19 Juni 2025. Sebanyak 512 responden dari 72 kota di 38 provinsi dipilih secara acak, sesuai proporsi penduduk di masing-masing daerah. Survei ini memiliki margin of error sekitar 4,25 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.(NKR/D-1)
(Baca : Revitalisasi Sekolah 2025: 10.440 Satuan Pendidikan Diperbaiki di Seluruh Indonesia)
Download aplikasi Dataloka.id di Android sekarang untuk akses informasi berbasis data yang akurat dan terpercaya.
Download aplikasinya di sini.
Atau gabung di WA Channel Dataloka.id untuk update data terbaru, di sini.