Berdasarkan data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), luas kawasan konservasi di Indonesia pada 2023 mencapai 26,91 juta hektare, dengan total 564 unit kawasan konservasi.
Dilihat dari fungsinya, taman nasional menjadi kawasan konservasi dengan luas terbesar, yaitu 16,12 juta hektare. Posisi kedua ditempati oleh kawasan konservasi suaka margasatwa dengan luas 4,9 juta hektare. Selanjutnya, kawasan konservasi cagar alam mencakup 4,18 juta hektare, diikuti taman wisata alam dengan luas 787.622,31 hektare.
Kawasan taman hutan raya memiliki luas 401.966,58 hektare, sementara kawasan suaka alam (KSA) atau kawasan pelestarian alam (KPA) meliputi 376.362,25 hektare. Kawasan konservasi dengan luas terkecil adalah taman buru, yang mencakup 138.258,09 hektare.
Jika dilihat dari jumlah unitnya, kawasan konservasi terbanyak adalah cagar alam, dengan 213 unit. Taman wisata alam berada di posisi kedua dengan 128 unit. Kawasan konservasi suaka margasatwa memiliki 85 unit, sementara taman nasional terdiri dari 55 unit. Taman hutan raya tercatat memiliki 44 unit, KSA/KPA sebanyak 29 unit, dan taman buru hanya 10 unit. (NKR/D-1)
(Baca: Luas Hutan Indonesia Berdasarkan Fungsinya pada 2023)
Penulis: Nouvan K Ramadhan
Editor: Raka Maheswara
Comments 2